Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2013

Paradoks dalam Cinta

Gambar
Judul: The Great Gatsby Penulis: Francis Scott Fitzgerald Penerbit: Selasar Publishing Tahun Terbit: 2010 Tebal Halaman: 256 Peresensi: Zulfikhar Jay Gatsby, seorang veteran Perang Dunia I tiba-tiba menjadi jutawan. Meskipun bukan berasal dari keluarga berada, namun relasinya dengan mendiang Dan Cody,seorang pengusaha kaya, seketika membuat hidupnya berubah. Segera pria yang pernah kelaparan pasca pulang ke Amerika ini menjadi orang yang terkenal di West Eggs, sebuah desa di Timur New York.  Hampir setiap malam dalam satu pekan, Gatsby menyelenggarakan pesta di rumahnya yang mewah. Orang-orang kaya di sekitar West Eggs, diundang. Beberapa diantara mereka bahkan hadir tanpa undangan. Karena, pesta tersebut terbuka untuk semua orang. Gatsby sebagai tuan rumah menyambut dengan tangan terbuka. Meskipun hampir semua tamu   tidak pernah bertemu dan mejabat tangannya dan   berlalu pulang setelah pesta mereda, Gatsby menikmatinya. Nama Gatsby begitu terkenal me

Manusia Menurut Lacan: Respon atas Kuliah Robertus Robet

Gambar
Oleh: Zulfikhar [1]   Menarik apa yang disampaikan oleh dosen Filsafat dari UNJ, Robertus Robert, dalam kuliah di Salihara tadi (saat ini di Youtube). Bahwa manusia menurutnya harus berkonfrontasi jika ingin mendapatkan identitasnya sebagai manusia. Khususnya perempuan –yang mendapat penekanan disini karena diskusi membahas tentang ‘seksualitas’ perspektif Jacques Lacan, seorang Psikoanalisa Marxis dari Prancis. Tetapi dalam tulisan singkat ini saya tidak akan banyak membahas mengenai seksualitas. Berikut respon saya terhadap kuliah tersebut. *** Dalam Islam manusia disebut manusia jika ia melandaskan apa yang ia lakukan dalam hidup untuk beribadah kepada Tuhan. Dalam setiap niat untuk melakukan sesuatu, selalu ia luruskan untuk mendapatkan ridho Tuhan. Maka, manusia melakukan sholat, puasa, sedekah, berhaji, membantu kaum papa, menegakkan hukum dan memberantas kejahatan. Perbuatan-perbuatan manusia itu kemudian menimbulkan pemisahan nilai (oposisi benar). Sekular

Akar Kemunculan Aliran-aliran Keagamaan dalam Islam

Gambar
Oleh: Zulfikhar [1] Iftitah Kepemimpinan Khulafaur Rasyidin merupakan masa kejayaan Islam yang tidak dapat terlupakan. Betapa pada periode ini merupakan permulaan kejayaan Islam di luar Arab. Penyebaran Islam pada periode ini meluas. Tidak saja di Mekkah dan sekitarnya. Islam kini telah menyebar luas ke penjuru semenanjung Arabia, Persia dan Afrika. Periode ini tepatnya muncul pada peristiwa Saqifah Bani Saidah. Adalah musyawarah umum yang dilakukan persis ketika wafatnya Nabi pada tahun 632 M. Semula musyawarah ini hanya ekslusif dihadiri oleh kaum Anshar. Tetapi, karena bocor dan sampai ke telinga para sahabat, maka para   sahabat pun pergi bergabung ke forum yang diselenggarakan di pemukiman Bani Saidah ini. Sahabat yang bergabung saat itu diantaranya adalah Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Umar bin Khattab. Ketika keduanya hadir di Saqifah, sebenarnya sudah terpilih pemimpin peganti Nabi. Namun, keputusan itu diralat, karena musyawarah dilakukan sepihak. Tidak mengha

Silaturahmi ke Pak Dahlan

Gambar
Persis setelah Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) KAMMI di Depok berakhir (29 November - 2 Desember 2012). Aku dan teman-teman peserta dari KAMMI DIY diajak senior kami, mbak Meicy, jalan-jalan ke Jakarta. Ia bermaksud mengajak kami bertemu Menteri BUMN, Dahlan Iskan. Ajakan ini terjadi beberapa jam sebelum Mukernas ditutup. Aku menyambutnya dan mendukung. Aku kira jarang ada kesempatan emas seperti ini. Apalagi bertemu secara informal dengan seorang menteri yang akhir-akhir ini namanya sedang di atas angin. Lagipula, aku belum pernah menginjakkan kaki di kota yang katanya lebih kejam dari ibu tiri itu.